Standar Penulisan Metadata
Metadata Foto - Metadata bawaan dari kamera, biasanya memuat keterangan teknis, seri kamera, seperti ukuran foto, kedalaman warna (color dept), resolusi, dan waktu photo tersebut dibuat. Sedangkan metadata yang di-input bisa bermacam-macam. Tergantung si pemilik foto, namun tetap mempunyai standart penulisan. Untuk memudahkan foto Anda dikenali di dunia pers, gunakan standar penulisan metadata dari IIM (International Press Telecommunications Council). Namun ada juga standart penulisan versi Adobe, google picasa, dan PLUS (Picture Licensing Universal System).
Salah satu faedah penulisan metadata adalah popularitas. Terutama di dunia internet. Search engine akan mudah menemukan foto yang Anda upload.Secara umum, metadata yang ditulis secara manual memuat beberapa unsur seperti judul, kata kunci, nama photografer, lokasi, dan jaringan tempat foto tersebut diupload.
Platform metadata yang lazim dipakai sekarang ini, diadopsi dari temuan Philip Bagley tahun 1968. Philip merupakan satu dari sekian banyak ahli komputer yang mendalami soal dokumentasi. Metadata bikinan Philip ini tergolong simple, jelas, dan mudah dicari kembali. Temuan ini tidak hanya berguna bagi dunia komputer, namun juga dipakai di dunia kedokteran, administrasi kota, bank data, dan aneka bidang yang sering menggunakan arsip.
Metadata bisa dibuat, bisa pula dihapus. Biasanya, penghapusan dilakukan untuk menghilangkan jejak copyright. Dan para penghapus metadata menggunakan software berjenis exif remover. Namun proses yang terjadi di dalam exif remover ini sering tidak transparan. Pengguna hanya mendapat laporan kalau metadata dalam sebuah foto sudah sukses di hapus. Perlu diingat bahwa jejak yang sifatnya digital selalu terekam. Bisa jadi metadata tidak hilang, tapi diganti oleh metadata milik software yang anda gunakan tersebut. Jadi berhati-hatilah jika melalui proses claim sebuah karya foto. Ada kemungkinan metadatanya tidak hilang, namun dirubah.
Platform metadata yang lazim dipakai sekarang ini, diadopsi dari temuan Philip Bagley tahun 1968. Philip merupakan satu dari sekian banyak ahli komputer yang mendalami soal dokumentasi. Metadata bikinan Philip ini tergolong simple, jelas, dan mudah dicari kembali. Temuan ini tidak hanya berguna bagi dunia komputer, namun juga dipakai di dunia kedokteran, administrasi kota, bank data, dan aneka bidang yang sering menggunakan arsip.
Metadata bisa dibuat, bisa pula dihapus. Biasanya, penghapusan dilakukan untuk menghilangkan jejak copyright. Dan para penghapus metadata menggunakan software berjenis exif remover. Namun proses yang terjadi di dalam exif remover ini sering tidak transparan. Pengguna hanya mendapat laporan kalau metadata dalam sebuah foto sudah sukses di hapus. Perlu diingat bahwa jejak yang sifatnya digital selalu terekam. Bisa jadi metadata tidak hilang, tapi diganti oleh metadata milik software yang anda gunakan tersebut. Jadi berhati-hatilah jika melalui proses claim sebuah karya foto. Ada kemungkinan metadatanya tidak hilang, namun dirubah.
ABOUTME
Hi all. This is deepak from Bthemez. We're providing content for Bold site and we’ve been in internet, social media and affiliate for too long time and its my profession. We are web designer & developer living India! What can I say, we are the best..
Blogger Comment